Sapuran biasa dikatakan satu satunya
daerah yang memproduksi batik. Lokasi tepatnya ialah di Desa Talunombo,
Kecamatan Sapuran Kabupaten Wonosobo, terletak sekitar 30 km dari kota
Wonosobo. Kini terdapt sekitar 30 pembatik di desa Talunombo, yang menghasilkan
batik cap dan baik tulis.
Batik Sapuran mempunyai keunikan
dari motif batiknya yang berupa motif local yang berasal dari keragaman budaya
setempat. Motif-motif tersebut antara lain: carica dan purwaceng. Kedua tanaman
tersebut merupakan tanaman yang khas bagi Wonosobo, Carican dan Purwaceng
tumbuh di Dataran Tinggi Dieng. Motif tersebut dirintis tahun 2008 oleh Karang
Taruna Desa Talunombo yang berawal dari kegiatan Peningkatan Peranan Wanita
menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera (P2WKSS). Salah seorang peserta memenangkan
lomba kerajinan batik, sebagai juara 1. Selanjutnya warga lain mengikuti
latihan singkat di Purworejo dan hingga kini terus berkembang.
Kini terdapat juga motif the, daun
kentang, daun sirah, kuda kepang, tari lengger, dolalak, topeng, relief candi
dieng dan ikan mujahir. Keunikan motif yang tidak ditemukan di batik-batik yang
lain yang telah terkenal selama ini menjadi kekuatan batik Sapuran. Selain
meningkatkan pendapatan masyarakat setempat, diharapkan kerajinan batik ini dapat
manambah daya tarik Wonosobo serta menjadikan Wonosobo lebih dikenal di
kalangan yang lebih luas.Soal harga bervariasi per potong dari 160.000 s.d. Rp. 800.000.
Minat kirim gambar motif yang di inginkan Telpone ( 0293 ) 4900620 SMS/WA 081328168876.
